Jenis Kanguru Papua (Thylogale brunii)

Apakah sobat tahu bahwa di Indonesia, tepatnya di Pulau Cendrawasih (Papua) juga terdapat Kanguru?
Kanguru? ya, di Pulau Papua kanguru memang hidup secara alami...
 
Bagaimana bisa kanguru hidup di Papua?
Nah, kalau kita cari tahu ternyata pada zaman dahulu Pulau Papua merupakan bagian dari daratan Australia. Oleh karena itulah pada saat Pulau Papua terpisah dari daratan Australia semua jenis makhluk hidupnya pun turut terbawa. Kalau kita cermati tumbuhan dan hewan-hewan yang ada di Papua sangatlah identik dengan tumbuhan dan hewan yang ada di Australia. 

Kanguru memang Identik dengan Benua Australia. Bahkan seluruh masyarakat dunia pun sepertinya mengira bahwa kanguru hanya terdapat di daratan Australia, alias endemik. Kalau sejenak kita berfikir mungkin mayoritas masyarakat di Indonesia juga tidak  tahu bahwa kanguru terdapat di Indonesia. Coba sobat renungkan, mengapa hal ini terjadi? bukankah ini potensi yang sangat luar biasa?

Berikut ulasan singkat mengenai kanguru papua:

Kanguru Papua (Thylogale brunii) atau dalam bahasa Inggeris dikenal dengan nama Dusky Pademelon adalah salah satu jenis kanguru tanah terkecil di dunia. Kanguru Papua ini merupakan satwa endemik Maluku dan Papua (Indonesia dan Papua Nugini).
Baca juga:  Jenis Kanguru Indonesia

Kanguru Papua (Thylogale brunii) di Kebun Binatang Ragunan

Klasifikasi

Kingdom        : Animalia
Filum              : Chordata
Kelas              : Mammalia
Ordo               : Diprotodontia
Famili             : Macropodidae
Genus             : Thylogale
Spesies          : Thylogale brunii

Sejarah Penemuan
Kanguru pertama diberi nama ilmiah Brunii didelphis pada tahun 1778. Deskripsi ilmiah pada tahun 1778 didasarkan pada laporan dan ilustrasi De Bruin pada 1711. De Bruin memeriksa spesimen kanguru, dikumpulkan dari Kepulauan Aru dan ditempatkan di sebuah kebun binatang di Batavia. 

Habitat dan Distribusi
Kanguru Papua (Thylogale brunii) hidup di bebrapa tipe habitat seperti: hutan primer, savana, dan hutan terdegradasi yang jauh dari kehidupan manusia. Kanguru Papua ini merupakan hewan endemik, dan hanya terdapat di kawasan dataran rendah di hutan-hutan di Wilayah Selatan Papua, Pulau Aru Maluku, dan Papua Niugini. Di Indonesia Thylogale brunii terdapat di Taman Nasional Wasur (Kabupaten Merauke), Taman Nasional Gunung Lorentz (Mimika) dan beberapa wilayah di Pulau Aru.

Perilaku dan Status Sosial
Berikut ini beberapa perilaku dan status sosial Kanguru Papua (Thylogale brunii):

1. Soliter (hidup sendiri)
2. Bersosialisasi pada saat kawin dan kadang saat merumput di area terbuka
3. Melakukan perjalanan jarak jauh untuk mencari makanan, bergerak melalui hutan dari pagi sampai sore hari. Setelah senja, mereka berpindah ke daerah berumput untuk merumput.
4. Mereka membuat terowongan pada semak-semak hutan dan rerumputan untuk bergerak dari satu tempat ketempat lainnya.

Status konservasi
Kanguru Papua (Thylogale brunii) merupakan satwa langka yang dilindungi undang-undang.  Pada saat ini Status Thylogale brunii rentan ( IUCN 2008), dengan jumlah populasi yang terus mengalami penurunan karena rusaknya hutan dan perburuan. Masyarakat Papua juga masih mengkonsumsi daging Kanguru ini, bahkan masih ditemuai daging Kanguru Papua yang diperdagangkan.

Demikian ulasan mengenai Kanguru Papua.....
Entah rasa bangga atau kecewa yang layak kita rasa...
Sebagai karunia dan berkah potensial, Kanguru Papua ternyata tidak dikenal...
Bahkan mungkin oleh masyarakat kita sendiri....
Kalau kita berfikir ngawur, Mungkin hal ini jauh lebih baik.... Why?
Daripada dikenal oleh dunia! namun diburu seperti nasib saudara-saudaranya di Kalimantan, Jawa, dan Sumatera.

Referensi:
iucnredlist.org
en.wikipedia.org 
mammals-of-papua.webs.com